REPUBLIKA.CO.ID, Gedung Putih menyatakan Presiden Barack Obama telah menendang kebiasaan dan berhenti merokok. "Sudah sekitar sembilan bulan sejak puntung rokok terakhir dihisap," ujar juru bicara Presiden, Robert Gibss, dalam wawancara dengan CNN. "Ia benar-benar berhenti. Itu adalah komitmen yang saya pikir ia lakukan untuk dirinya sendiri sebagai kepedulian terhadap kesehatan dan demi dua anak perempuannya," ujar Gibss.
Obama seperti perokok lain, pernah berhenti sebelum kembali merokok lagi. Kali ini mungkin berbeda. Gibss mengatakan sejauh ini waktu terlama yang ia tahu Presiden tanpa rokok. Pasalnya banyak riset menunjukkan orang-orang yang berhenti merokok selama tiga bulan kerap tidak kambuh.
Gibss mengatakan Presiden Obama berhenti dengan bantuan mengunyah permen karet Nicorette dan berolahraga serta banyak keinginan kuat. Bagi Anda yang ingin berhenti dapat mengikuti contoh Presiden AS berikut:
- Tentukan target tanggal berhenti. "Tetapkan satu atau dua pekan," ujar pakar psikologis klinis dari Institut Kanker Nasional dari Cabang Riset Tembakau, Glen Morgan. "Berpikirlah tentang tantangan yang mungkin akan Anda hadapi.
- Singkirkan semua rokok. "Jangan ada rokok di sekitar Anda, di rumah Anda," ujar Morgan. "Itu penting jika Anda ingin menyingkirkan godaan."
- Beritahu keluarga dan teman. Anda pasti ingin mereka tahu, sehingga mereka dapat mendukung upaya Anda.
- Berbicaralah pada dokter Anda tentang pengobatan anti-rokok. "Dapatkan panduan dari mereka," ujar Morgan."Mereka bisa jadi menyarankan pengobatan tertentu alih-alih mengubah perilaku."
- Jika perlu gunakan produk pengganti Nikotin, seperti Nicorette dan Commit, dan obat-obat tanpa nikotin.
Posting Komentar